Sabtu, 22 September 2012

Telur dan Terbang

       Aku baru belajar sesuatu yang kupikir paling bisa kulakukan daripada hal-hal lainnya. Tapi, kenyataannya aku masih jauh dari kata 'bagus' jika dibandingkan dengan orang-orang hebat itu. Mungkin bagi yang lain akan langsung menyerah atau down ketika dikelilingi oleh orang-orang yang jauh lebih handal dari mereka. Aku pun sedikit merasa begitu. Tapi, perasaan itu kalah oleh perasaan kagum, perasaan ingin menjadi seperti mereka, perasaan untuk bisa sejajar dengan  mereka, perasaan untuk terus maju. Ketika aku melihat kehebatan mereka, aku justru membayangkan, aku di masa depan akan menjadi sehebat mereka atau mungkin lebih hebat. Bukan sombong, bukan superior. Itulah harapanku. Itulah SEMANGATKU.

       Aku masih telur.
       Aku bahkan belum terlahir. Masih terbungkus cangkang yang keras dan tebal. Meski begitu, sejak dalam telur pun aku sudah membayangkan untuk terbang. Perasaan ingin terbang itu begitu kuat hingga aku yakin suatu saat aku pasti akan tumbuh dan keluar dari cangkang ini. Aku mau belajar dan akan terus belajar. Aku ingin kelak bisa terbang sejajar dengan burung-burung yang terbang tinggi di atas sana yang kulihat dari retakan kecil pada cangkangku. Aku ingin bisa membuat mereka bangga kelak. Ya, saat itu aku ingin terbang bersama mereka.

Tentang kemarin, tentang hal baru, tentang pengalaman baru, tentang orang-orang yang mengasyikkan, tentang orang-orang hebat. 
Semoga kalian tidak bosan dan senang hati mengajariku belajar banyak hal. Aku belajar banyak dari kalian dan kalian adalah inspirasiku sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar